Memantapkan Hati Memilih Jurusan
Pilih Bukan Latah
Berdasarkan pengalaman yang sudah-sudah, beberapa jurusan populer tetap menjadi pilihan utama yang mendapat perhatian masyarakat. Bukan hanya sekedar menjadi pilihan calon mahasiwa baru malahan ayah, ibu, paman, bibi, kakek, nenek bahkan tetangga jadi ikut-ikutan memilih jurusan.
Beberapa jurusan seperti Kedokteran, Hubungan Internasional, Teknik, Ekonomi, Manajemen dan lain-lain memiliki rasio perbandingan antara daya tampung dan jumlah pendaftar yang sangat tidak berimbang ( jumlah pendaftar jauh diatas angka daya tampung ).
Apakah mereka memilih benar-benar karena sudah mantap dengan pilihannya. Bukan karena tren, popularitas dan pandangan umum yang menmbagi-bagi jurusan kedalam tingkatkan-tingkatan, atau karena hanya jurusan-jurusan populer tersebut yang mereka kenal. Jika kamu demikian bisa dibilang kamu latah alias ikut-ikutan.
SEBUTKAN SEBANYAK MUNGKIN PROFESI DI DUNIA INI!
Sebelum memilih jurusan coba catat di selembar kertas sebanyak mungkin profesi yang ada di muka bumi ini, kalau selembar kertas tidak cukup, tambah lagi, sebanyak-banyaknya.
Kalau kamu sudah selesai coba baca lagi lalu coba cari yang sesuai dengan karakter kamu. Kamu juga bisa melakukannya dengan sistem gugur, misal dari 50 jenis profesi yang kamu tulis kamu mencoret setengahnya, lalu kamu pikirkan lagi dan mencoret setengahnya lagi begitu seterusnya sampai pada titik final. kalau sudah kamu tinggal mencocokan jenis profesi pilihanmumu dengan jurusan/program studi yang akan kamu pilih.
Saran Hanya Saran
sebelumnya cobalah sisihkan dahulu profesi-profesi yang kamu kenal sejak kamu masih kecil, misal polisi, dokter, pilot, tentara, guru dan sebagainya. Kenapa? hal ini bisa mempengaruhimu karena sudah tertanam sejak kecil sedangkan ketika kamu masih anak-anak kamu belum memahami betul baik profesi tersebut ataupun diri kamu sendiri. Dengan begitu kamu bisa terbuka terhadap kemungkinan-kemungkinan profesi lainnya yang mungkin cocok dengan kamu.
Kamu bisa memasukan kembali ke daftar profesi setelah kamu merasa buntu atau malah ketika kamu sudah mendapatkan profesi pilihanmu. Dengan begitu profesi populer masa anak-anak tidak mempengaruhimu, juga kamu bisa dengan mudah membandingkanya dengan pofesi lain yang paling cocok tanpa harus terganggu profesi lain yang sebenarnya akan kamu eliminasi.
Saat Kami memilih sebuah prodi, bisakah menyebutkan 5-10 jenis Profesi yang menunggumu?
Kalau sudah paham gambaran profesi yang kamu inginkan, kamu tinggal menentukan minimal tiga jurusan/ program studi yang berkaitan dengan bakat, hobi, karakter, kelebihan dan tentunya profesi idamanmu.
Ketemukan?, kalau sudah ketmu jangan buru-buru mengunci rapat pilihanmu, sekarang saatnya balik arah.
Sebutkan lima sampai sepuluh profesi yang menunggumu setelah wisuda dari masing-masing jurusan/ program studi barusan. Agar keyakinanmu semakin kuat. Kalau sudah pilihlah Jurusan/ Program studi yang memiliki paling banyak profesi terdekat dengan profesi idamanmu.
Selamat memilih jurusan usahakan kamu melangkah di jalur yang benar, jangan sia-siakan potensi dan panggilan dirimu hanya untuk mengejar gengsi semata.
Keinginan adalah kunci, kegigihan dan kerja keras yang akan membuat mesimu terus melaju, tapi apa gunanya semua itu kalau kamu hanya berkeliling di halaman. Bukankah kamu mau keliling semesta?
MR saepul